Audit Sampling For Tests of Details Of Balance
Nama : Karnika Widyawati
Nomor : 26
Kelas : B
Tanda Tangan :
Audit Sampling For Tests Of Details Of Balance
Dalam pembahasan ini akan membantu untuk membuat kesimpulan yang benar tentang populasi baik dengan menggunakan metode statistik atau nonstatistik. Auditor tidak akan bisa melaksanakan prosedur audit untuk pengujian atas rincian saldo sebelum memutuskan dulu ukuran sampel dan juga item yang dipilih dari populasinya. Auditor disini fokus ke nilai yang akan diaudit dan bukan jumlah salah sajinya di setiap item sampel. Ada Titik estimasi nilai yang diaudit sama dengan rata rata nilai item yang diaudit dalam sampel lalu dikalikan dengan ukuran populasi. Estimasi rata rata perunit biasanya jarang dipakai dalam praktik karena ukuran sampelnya jauh lebih besar.
Metode sampling berstratifikasi ini semua unsur yang ada di total populasi dibagi menjadi 2 atau lebih bagian populasi yang hasilnya diukur dengan cara statistik. Auditor juga harus mengetahui risiko sampling dengan cara ARIA dan ARIR untuk menentukan risiko yang dapat diterimanya. Yang pertama kita bahas ARIA ini adalah risiko statistik bahwa Auditor sudah menerima populasi yang pada kenyataannya terdapat salah saji yang material disini menyimpulkan bahwa saldo akunnya sudah dikatakan wajar namun aslinya mengandung salah saji yang jumlahnya material ini bisa terkena hukum yang sangat berat dan serius dalam menyimpulkan saldo akunnya. Sedangkan ARIR ini adalah risiko statistik bahwa auditor sudah menyimpulkan suatu populasi mengandung salah saji yang material padahal sebenarnya tidak ada salah saji dan Auditor ini menyatakan tidak wajar padahal aslinya tidak wajar. Untuk memperkecil risiko tersebut auditor harus menambah ukuran sampel dengan mempertimbangkan biaya yang akan dikeluarkan jika menambah ukuran sampel lagi.
Untuk itu auditor harus benar benar merencanakan sampel dan menghitung ukuran sampel dengan memakai estimasi perbedaan dengan cara menetapkan risiko yang dapat diterima, mengestimasi salah saji dalam populasi, menghitung ukuran sampel awal, mengevaluasi hasil menggeneralisasi dari sampel ke populasi. Sebagai berikut :
§ Auditor menetapkan risiko yang dapat diterima dari 2 risiko, yaitu :
1. Risiko yang dapat diterima atas penerimaan yang salah (ARIA) àRisiko yang akan diambil oleh Auditor untuk menerima saldo yang benar jika salah saji sebenarnya sama dengan atau lebih besar salah sajinya yang bisa ditoleransi.
2. Risiko yang dapat diterima atas penolakan yang salah ( ARIR ) àRisiko yang akan diambil Auditor untuk menolak saldo yang sebenarnya tidak benar jika salah saji tersebut tidak disalah sajikan dalam jumlah yang material.
§ Mengestimasi salah saji dalam populasi, ada 2 yaitu :
Estimasi titik estimasi yang diharapkan Auditor membutuhkan estimasi ini jika membutuhkan estimasi tingkat pengecualian populasi sampling atributnya. Contohnya ada lebih saji $1.500 ini berdasarkan pengujian audit tahun sebelumnya. Lalu melakukan estimasi deviasi standar populasi di muka – variable populasi ini berguna untuk menentukan ukuran sampel awal, Auditor akan mengestimasi salah saji dari populasi dengan cara mengalikan bagian dari salah saji populasi dengan mengalikan bagian dari salah saji sampel dengan total nilai buku populasi yang tercatat dan juga menghitung populasi samplingnya.
§ Menghitung ukuran sampel awal
§ Mengevaluasi hasil dengan menggeneralisasikan dari sampel ke populasi
Auditor memilih sampel apa yang akan digunakan, melaksanakan pengujian seperti apa, dan mengidentifikasi salah saji sampel. Dengan 4 cara yaitu :
1. Menghitung titik estimasi total salah saji àuntuk mengestimasikan dari sampel ke populasi biasanya dengan membuat asumsi kalau salah saji di populasi yang belum diaudit dengan salah saji yang ditemukan dalam sampel.
2. Menghitung estimasi deviasi standar populasi àukuran statistik dari nilai setiap item dalam populasi. Ini berpengaruh yang signifikan terhadap interval yang dihitung.
3. Menghitung interval presisi àinterval tersebut harus dihubungkan dengan ARIA
4. Menghitung batas keyakinan.
Arens Alvin A., Randal J. Elder, Mark S. Beasley, 2006. Auditing & Jasa Assurance service: An integrated Approach.
Komentar
Posting Komentar